TOPOLOGI JARINGAN
KONFIGURASI SERVER
Setelah semua terinstall dengan baik, masuk ke terminal login sebagai root.
1. Pertama yang dilakukan adalah edit IP Address di Linux
Edit file /etc/network/interfaces (dengan perintah nano):
# nano /etc/network/interfaces
Edit konfigurasi IP Address menjadi
seperti berikut:
allow-hotplug eth0
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.100.1(absen)
netmask 255.255.255.192
network 192.168.100.0
broadcast 192.168.2.63
dns-nameservers
202.134.1.10
auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.1.10(nomor meja)
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
broadcast 192.168.1.1
gateway 192.168.1.1
dns-nameservers
202.134.1.10
Kemudian simpan (tekan Ctrl+O
kmudian enter) dan keluar editor nano (tekan Ctrl+X).
Restart lan card dengan perintah:
Restart lan card dengan perintah:
# /etc/init.d/networking restart
Atau restart komputer dengan
perintah:
# reboot
2. Menambahkan DNS
Edit file /etc/resolv.conf (dengan perintah nano):
Edit file /etc/resolv.conf (dengan perintah nano):
# nano /etc/resolv.conf
Ganti isi file tersebut dengan kode
berikut:
nameserver 202.134.1.10
nameserver 202.134.0.155
Kemudian simpan (tekan Ctrl+O
kmudian enter) dan keluar editor nano (tekan Ctrl+X).
3. Setting IP Address Client
Edit file /etc/resolv.conf (dengan perintah nano):
Berikut konfigurasi untuk client (Windows XP):
3. Setting IP Address Client
Edit file /etc/resolv.conf (dengan perintah nano):
Berikut konfigurasi untuk client (Windows XP):
IP : 192.168.100.2
Netmask
: 255.255.255.192
Gateway
: 192.168.100.1
DNS : 202.134.1.10 dan
202.134.0.155
Hubungkan semua peralatan jaringan
sesuai dengan gambar topologi jaringan di atas.
Lakukan uji coba awal koneksi jaringan yang telah terpasang.
Dari Komputer Client (Windows XP):
Lakukan uji coba awal koneksi jaringan yang telah terpasang.
Dari Komputer Client (Windows XP):
ping 192.168.100.1
ping 192.168.100.2
Dari Komputer Server (Linux):
ping 192.168.1.1
ping google.com
Jika berhasil, lanjutkan ke langkah
berikutnya.
4. Konfigurasi proxy di router
a. Instalasi aplikasi proxy server squid
4. Konfigurasi proxy di router
a. Instalasi aplikasi proxy server squid
# apt-get install squid
Kemudian akan diminta untuk
memasukkan Debian v.6.0 DVD pertama, kemudian enter.
b. Untuk jaga-jaga, gandakan file konfigurasi, satu untuk latihan dengan nama squid.conf.latihan dan satu untuk yang asli dengan nama squid.conf.ori
b. Untuk jaga-jaga, gandakan file konfigurasi, satu untuk latihan dengan nama squid.conf.latihan dan satu untuk yang asli dengan nama squid.conf.ori
# cp /etc/squid/squid.conf
squid.conf.latihan
# cp /etc/squid/squid.conf
squid.conf.ori
c. Edit konfigurasi di /etc/squid/squid.conf
dengan perintah:
# nano /etc/squid/squid.conf
d. Jika editor nano sudah terbuka,
cari kata http_port 3128 dengan cara menekan kombinasi tombol Ctrl+W,
lalu ketik: http_port 3128 kemudian enter.
Ubah setingan menjadi seperti berikut:
Ubah setingan menjadi seperti berikut:
http_port 3128 transparent
e. Kemudian cari kata http_access
deny all dengan cara menekan kombinasi tombol Ctrl+W, lalu ketik: http_access
deny all kemudian enter.
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
# http_access deny all
acl user src 192.168.100.0/26
acl user1 src 192.168.1.0/24
acl blok_site dstdomain. google.com .yahoo.com
http_access deny blok_site
http_access allow user
http_access allow user1
f. Jangan lupa disimpan dengan
menekan kombinasi tombol Ctrl+O kemudian enter.
g. Lanjutkan dengan cari kata cache_mgr dengan cara menekan kombinasi tombol Ctrl+W, lalu ketik: cache_mgr kemudian enter.
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
g. Lanjutkan dengan cari kata cache_mgr dengan cara menekan kombinasi tombol Ctrl+W, lalu ketik: cache_mgr kemudian enter.
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
#Default:
cache_mgr [nama_email_anda]
Contoh penulisan:
cache_mgr muhammadjafars@gmail.com
h. Kemudian cari kata visible_hostname
dengan cara menekan kombinasi tombol Ctrl+W, lalu ketik: visible_hostname
kemudian enter.
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
Tambahkan setingan menjadi seperti berikut:
#Default:
visible_hostname [alamat_web_sekolah_anda]
Contoh penulisan:
visible_hostname http://pendidikan-informatika.blogspot.com/
i. Kemudian disimpan dengan menekan
kombinasi tombol Ctrl+O kemudian enter. Keluar dari editor nano (Ctrl+X)
j. Restart squid dengan perintah:
j. Restart squid dengan perintah:
# /etc/init.d/squid restart
5. Proses Routing
Agar setiap IP private di dalam jaringan bisa terhubung ke Internet, di butuhkan proses Translation. sehingga satu IP Public yang diberikan pihak ISP bisa digunakan secara bersama-sama oleh beberapa klien. langkah-langkahnya.
a. Enable IP forward
Edit file /etc/sysctl.conf (dengan perintah nano):
# nano /etc/sysctl.conf
Cari perintah berikut:
# net.ipv4.ip_forward=1
Kemudian hilangkan tanda ( # ) pada
baris, sehingga menjadi seperti ini:
net.ipv4.ip_forward=1
Kemudian disimpan dengan menekan
kombinasi tombol Ctrl+O kemudian enter. Keluar dari editor nano (Ctrl+X).
b. Kemudian tambahkan perintah:
b. Kemudian tambahkan perintah:
# echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
c. Setting iptables
Ketik petintah iptables berikut ini:
Ketik petintah iptables berikut ini:
# iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp --dport 80 -i eth0
-j REDIRECT --to-port 3128
# iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.100.0/24 -j MASQUERADE
simpan konfigurasi iptables
dengan perintah berikut:
# iptables-save > /etc/network/iptables
Setiap kali booting konfigurasi
iptables akan hilang, makanya perlu disimpan. Kemudian setelah booting jalankan
kembali perintah berikut:
iptables-restore
/etc/network/iptables
6. Uji Coba Proxy Server
Dari Komputer Server (Linux):
ping 192.168.1.1
ping google.com
Jika berhasil, Dari Komputer Client
(Windows XP):
ping 192.168.1.1
ping google.com
Jika berhasil, buka browser Internet
Explorer. Kemudian buka halaman www.google.com dan www.yahoo.com (halaman dapat
dibuka dengan normal).








0 komentar:
Posting Komentar